/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-10/ani917.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-10/ani917.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

Senin, 16 Januari 2017

Struktur dan fungsi kulit sebagai sistem ekskresi

Kulit berfungsi untuk mengeluarkan air, garam, dan urea dari dalam tubuh berupa keringat. Ekskresi melalui kulit sangat berhubungan dengan suhu dan kegiatan yang kamu lakukan. Bagian yang berfungsi sebagai alat ekskresi adalah kelenjar keringat (glandula sudorifera) yang terletak di lapisan dermis. Kulit manusia terdiri atas dua bagian, yaitu epidermis dan dermis.
Selain sebagai alat ekskresi pada sistem ekskresi manusia, kulit memiliki banyak fungsi lain yang juga sangat penting bagi manusia. Sebutkan fungsi lain kulit bagi kehidupan sehari-hari! Fungsi lain kulit adalah sebagai:
  1. Sebagai organ penerima rangsangan.
  2. Pelindung terhadap kerusakan fisik, penyinaran, dan bibit penyakit.
  3. Untuk pengaturan suhu tubuh.
  4. Sebagai alat pengeluaran berupa kelenjar keringat.
  5. Sebagai alat peraba.
  6. Sebagai pelindung organ di bawahnya.
  7. Tempat dibuatnya Vitamin D dengan bantuan sinar matahari.
  8. Pengatur dan penyeimbang suhu tubuh.
  9. Tempat menimbun lemak.
1. Epidermis. Epidermis terdiri atas dua lapisan, yaitu stratum korneum (lapisan tanduk) dan lapisan malpighi. Stratum korneum merupakan lapisan kulit mati yang dapat mengelupas dan digantikan oleh sel-sel baru. Sedangkan, lapisan malpighi terdiri atas lapisan spinosum dan germinativum.

Lapisan spinosum berfungsi menahan gesekan dari luar. Lapisan germinativum mengandung sel-sel yang aktif membelah diri, menggantikan lapisan sel-sel pada stratum korneum. Lapisan malpighi dapat memberi warna pada kulit karena mengandung pigmen melanin. Jika pigmen melanin terlalu banyak, warna kulit seseorang menjadi gelap.

2. Dermis. Pada bagian dermis terdapat pembuluh darah, akar rambut, ujung saraf, kelenjar keringat, dan kelenjar minyak. Kelenjar keringat menjadi aktif saat suhu panas. Hal ini menyebabkan keringat keluar ke permukaan kulit dengan cara penguapan. Penguapan ini mengakibatkan suhu di permukaan kulit turun. Sebaliknya, pada saat suhu lingkungan rendah (dingin), kelenjar keringat tidak aktif dan pembuluh kapiler di kulit menyempit.

Pada kondisi seperti ini, darah tidak membuang air dan sisa metabolisme yang menyebabkan penguapan sangat berkurang. Hal ini menyebabkan suhu tubuh tetap dan tubuh tidak mengalami kedinginan. Keluarnya keringat dikontrol oleh hipotalamus.

Di bawah dermis sebenarnya terdapat jaringan ikat bawah kulit yang memiliki batas yang tidak jelas. Di lapisan ini terdapat lemak yang berfungsi sebagai cadangan makanan. Lemak berfungsi untuk menahan panas tubuh dan melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan luar.

http://tugasekol.blogspot.com/2014/10/sebutkan-fungsi-kulit-sebagai-organ-ekskresi-dalam-sistem-ekskresi-pada-manusia.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar